'/> Peran Dan Fungsi Darah Dalam Badan Manusia

Info Populer 2022

Peran Dan Fungsi Darah Dalam Badan Manusia

Peran Dan Fungsi Darah Dalam Badan Manusia
Peran Dan Fungsi Darah Dalam Badan Manusia


Sobat tentu sudah tahu bukan apa fungsi dan peranan darah di dalam badan kita.  Jadi darah bukan hanya sekedar cairan yang mengalir didalam tubuh, melainkan miliki fungsi dan peranan penting dan salah fungsinya mengalirkan sari-sari makanan keseluruh tubuh. Makara kalau bisa dibilang trans jakartanya tubuh. Kenapa sari-sari masakan harus di alirkan keseluruh badan ? lantaran organ –organ badan kita juga perlu makan atau nutrisi dengan sumbangan darah tiruana kebutuhan itu di distribusikan. Makara bisa di bayangkan jikalau peredaran darah terganggu ? tentu bisa mengakibatkan organ badan kekurangan nutrisi dan bakal berakibat kepada menurunnya kinerja organ tersebut. Walaupun sesungguhnya tidak hanya membawa sari-sari masakan saja, darah juga sanggup mengikat oksigen di dalam badan dimana knorma dan sopan santun oksigen bertemu dengan sari masakan bisa mengakibatkan pembakaran yang sanggup menghasilkan energi. Untuk ludang kecepeh jelasnya diberikut fungsi dan peranan darah di dalam badan :

Darah ialah cairan yang terdapat pada tiruana hewan dan makhluk hidup tingkat tinggi yang berfungsi mengirimkan zat-zat dan oksigen yang dibutuhkan oleh jaringan tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil metabolisme, dan juga sebagai pertahanan badan terhadap virus atau bakteri. Istilah medis yang berkaitan dengan darah diawali dengan kata hemo- atau hemato- yang berasal dari bahasa Yunani haima yang berarti darah.

Komposisi Darah

Darah terdiri daripada beberapa jenis korpuskula yang membentuk 45% potongan dari darah, angka ini dinyatakan dalam skor hermatokrit atau volume sel darah merah yang dipadatkan yang berkisar antara 40 hingga 47. Bagian 55% yang lain berupa cairan kekuningan yang membentuk medium cairan darah yang disebut plasma darah.

Korpuskula darah terdiri dari:

  • Sel darah merah atau eritrosit (sekitar 99%).
    Eritrosit tidak mempunyai nukleus sel ataupun organela, dan tidak dianggap sebagai sel dari segi biologi. Eritrosit mengandung hemoglobin dan mengedarkan oksigen. Sel darah merah juga berperan dalam penentuan golongan darah. Orang yang kekurangan eritrosit akan menderita penyakit anemia.
  • Keping-keping darah atau trombosit (0,6 - 1,0%)
    Trombosit bertanggung balasan dalam proses pembekuan darah.
  • Sel darah putih atau leukosit (0,2%)

Leukosit bertanggung balasan terhadap sistem imun badan dan bertugas untuk memusnahkan benda-benda yang dianggap absurd dan berbahaya oleh tubuh, misal virus atau bakteri. Leukosit bersifat amuboid atau tidak mempunyai bentuk yang tetap. Orang yang keludang kecepehan leukosit akan menderita penyakit leukimia, sedangkan orang yang kekurangan leukosit akan menderita penyakit leukopenia.

Susunan Darah. serum darah atau plasma terdiri atas:

  1. Air: 91,0%
  2. Protein: 8,0% (Albumin, globulin, protrombin dan fibrinogen)
  3. Mineral: 0.9% (natrium klorida, natrium bikarbonat, garam dari kalsium, fosfor, , kalium dan zat besi,nitrogen, dll)
  4. Garam

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Darah

Baca Juga : Ciri - Ciri, Gejala, Cara Mencegah dan Mengatasi Penyakit Jantung

Fungsi Darah Bagi Tubuh Manusia

  • Mengedarkan Sari Makanan
    Seperti yang dijelaskan diatas, bahwa darah merupakan cairan yang selalu mengalir di dalam badan insan melewati alat alat pernapasan, melalui nadi yang ada di dalam badan insan ini, darah terus mengalir dan membuatkan sari – sari masakan yang di bawanya dari serapan oksigen maupun dari beberapa vitamin, protein dan karbohidrat yang kita dapatkan melalui makannan yang kita konsumsi. dengan begitu maka badan akan memperooleh sari masakan yang cukup
  • Mengangkut Oksigen
    Oksigen yang di dapatkan dari menghirup udara bebas di luar sana, kemudian di tangkap melalui hidung, dan kemuadian melalui cara kerja hidung di saring dengan bulu hidung sehabis itu akan masuk ke pembuluh darah, melalaui pembuluh darahlah darah itu akan mengalir ke seluruh tubuh, mulai dari menghirup udara hingga ke jantung sehabis itu dari jantung akan di sebarkan ke serluruh tubuh.
  • Mengedarkan Hormon
    Tak hanya sekedar mengedarkan darah ke jantung dan di bawa keseluruh tubuh, ternyata darah juga membawa hormon yang masuk. hormon ini diperoleh karenan adanya rangsangan atau stimulus dari luar maupun dari dalam diri manusia, sehabis itu darah akan mengangkut hormon-ccchormon itu, dan kelenjar eksokrin akan mengambil hormon-hormon yang tidak berguna dan dimembuangnya melalui susukan khusus, hormon yang dimembuang ini dihasilkan dari hasil sekresi. sedangkan daraah akan membawa hormon-hormon itu dengan susukan biasa, artinya tidak melalui fatwa khusus menyerupai yang dibutuhkan kelenjar eksokrin.
  • Membawa Sisa Oksidasi Sel Tubuh
    Fungsi darah selanjutnya ialah membawa sisa-sisa zat yang tidak berguna keluar dari tubuh. Hal ini bisa dilihat pada ketika kau melaksanakan proses pernafasan, disini ada proses pengangkutan oksigen melalui darah hingga ke jantung, dan dari jantung di proses ke seluruh tubuh, sehabis itu dari jantun. karbondioksida risikonya dimembuang, melalui darah pula dan dihembuskan bersamaan kita menghembuskan nafas.
  • Menyerang Kuman atau Bakteri Yang Masuk
    Ya, darah juga berfungsi sebagai pengaktif metabolisme tubuh, diatas tadi sudah kita lihat bahwa adanya beberapa jenis sel-sel dalam tubuh. dan sel-sel itulah yang menjaga metabolisme badan kita. ada sel darah merah dan juga sel darah putih. sel disini akan menyerang kuman atau benda absurd yang masuk ke dalam fatwa darah manusia. bila sel darah itu berhasil melawan benda absurd tersebut maka kita tidak akan terjangkit penyakit. namun sebaliknya jikalau sel darah tidak sanggup untuk melawan benda absurd itu maka badan akan terjangkit penyakit
  • Menyembuhkan Luka
    Bagian darah yang disebut trombosit ialah potongan darah yang sangat berperan dalam penyembuhan luka yang ada di kulit ari kita. Trombosit akan mengelurakan zatnya dan bergabung dengan vitamin K untuk membentuk darah biar darah menjadi beku. sehabis darah membeku makan trombosit dengan perlahan akan berusaha menuutupi luka yang berada dikulit ari kita, itu sebabnya mengapa kulit ari yang luka, sanggup kembali menyerupai tiruanla, lantaran adanya kiprah darah, ludang kecepeh tepatnya kiprah trombosit pada darah setiap manusia. jikalau kepingan trombosit yang ada daalm darah berkurang, maka bisa saja luka tersebut akan susah di obati, lantaran tidak adanya zat-zat yang bisa menutup luka dan membekkukan darah tersebut.
  • Sebagai Pengatur Suhu Tubuh
    Hasil dari oksidasi darah akan menghasilkan gerah pada tubuh, jikalau oksidasi itu baik maka suhu badan pula akan menjadi baik
 
Advertisement

Iklan Sidebar