Hidup ini memang tak selalu berjalan mulus sesuai dengan apa yang kita ingin kan bahkan kerap kali justru malah sering terjadi yang sebaliknya. Karena memang begitulah hidup, penuh dengan dinamika. Tapi apakah yang bergotong-royong yang terjadi ? apakah memang hidup itu yang kejam atau justru bergotong-royong hanya lantaran problem kita yang tidak siap mengahadapi tantangan hidup. Sadar atau tidak faktor lingkungan akan sangat mempengaruhi bagaimana kita. Dan salah satu faktor lingkungan dalam pembentukan kepribadian kita yaitu teman, baik sobat main, sobat sekolah maupun sobat kerja. Walaupun dalam prakteknya, pertemanan itu juga tidak selalu berjalan mulus. Mengingat abjad setiap orang juga sangat berbeda, ada yang praktis tersinggung ada yang suka ceplas-ceplos. Malah terkadang ada saja orang atau sobat di lingkungan yang suka menciptakan kesal entah lantaran disengaja atau memang lantaran karekternya yang memang begitu, apakah sobat juga sering menghadapi orang-orang yang ibarat itu ? jikalau benar, maka bagaimana cara kita untuk mengahadapi orang demikian ? (dalam arti bukan di ajak tubruk ya sobat pembaca, melainnya cara menghadapi semoga kita tidak larut dalam hari-hari yang menjengkelkan hanya lantaran tindakan orang yang menyebalkan itu) nah untuk diberikut ini bebrapa tips yang mungkin sanggup anda coba dalam menghadapi orang – orang yang menyebalkan.
Tips dan Cara Mengatasi Orang Yang Mengesalkan
- Jangan Memaksa Diri
Mungkin kau berharap sanggup selalu menjadi orang yang menyukai tiruana individu di sekitar. Tapi pada kenyataannya, ada saja orang yang susah untuk kau pahami, apalagi sukai. Kalau kau memaksa untuk menjadi temannya, ujungnya kau malah tersiksa. Calm down. Terimalah kenyataan. Kamu nggak harus menyukai tiruana orang yang kau termui. Dan nggak suka sama seseorang, sejauh kau nggak melaksanakan hal jahat ke dia, nggak salah kok. - Pahami Keadaan
Alasan kau nggak suka padanya sanggup macam-macam. Belum tentu lantaran beliau memang seseorang yang buruk, jahat, atau tipe-tipe orang negatif lainnya. Bisa saja, kau hanya kurang nyaman dengannya lantaran tumpuan pikirnya yang berlainan denganmu. Asal kau tetap sanggup berpikir jernih dan mengingat bahwa beliau bukan orang jahat, kau gak akan apa-apa kok. - Cari Penyebabnya
Saat kau merasa nggak nyaman dengan keberadaan seseorang, cobalah cari tahu sebabnya. Kalau ada sifat-sifat atau kudang keringasaannya yang nggak cocok denganmu, cari tahu juga kenapa itu tiruana membuatmu nggak nyaman. Misalnya kau punya sobat yang suka bergosip, dan kau merasa hobi temanmu itu sangat ‘mengganggu’ bagimu. Kamu sanggup cari tahu kenapa hal itu membuatmu nggak suka. Setelah kau tahu sebabnya, kau sanggup mencari cara untuk menghadapinya. Dengan melihat sendiri ke dalam dirimu, kau memang nggak sanggup menciptakan temanmu menghentikan hobinya, tapi setidaknya kau sanggup menemukan cara untuk menghadapi ketika beliau mulai ‘beraksi’. Meski nggak suka dengan seseorang itu sudah biasa, jadi nggak biasa kalau kau sendiri nggak tahu apa alasannya. Kalau kau benci pada seseorang tapi kau nggak tahu sebabnya, jangan-jangan itu bukan benci, tapi cinta *eaaakk - Ambil Jarak
Terkadang kita resah menghadapi orang-orang yang nggak kita suka. Kita tahu insan berbeda-beda. Tapi kalian benar-benar nggak cocok. Dia nggak mengerti dengan joke yang kau lontarkan, dan joke yang beliau lontarkan juga nggak sanggup kau pahami letak kelucuannya. Dengan orang yang berbeda pandangan mungkin kau masih sanggup berdebat dengan baik. Kadang justru asyik mendapatkan pandangan yang berbeda dengan pandangan kita sebelumnya. Tapi dengannya, kau bahkan nggak sanggup berkomunikasi dengan baik. Hingga akibatnya kau malas berdebat dan merasa itu membuang-membuang enerji. - Hindari Pembicaraan
Namanya juga satu kantor dan satu gedung. Bisa jadi malah satu ruangan. Terjebak dalam momen berdua terang bukan hal luar biasa. Mungkin kau akan gelagapan ketika tinggal berdua dengannya. Diam-diaman rasanya nggak etis, tapi mau ngobrol pun malas. Tenang, hindari pembicaraan dengan cara yang elegan. Kamu sanggup memasang headset di telinga, kemudian akal-akalan sibuk mengerjakan kiprah dari atasan. Atau sanggup juga kau menyibukan diri membaca buku. - Menyadari Semua Orang Berbeda
Saat kau mulai benar-benar kesal, ingatlah lagi bahwa tiruana orang berbeda. Barangkali kau punya seperangkat ketentuan untuk begini atau begitu. Mungkin juga kau merasa bersikap begini ludang keringh baik ketika menghadapi sesuatu. Tapi belum tentu tiruana orang menyetujui hal itu. Kamu nggak sanggup memaksa seseorang untuk bertindak dan berpikir sama sepertimu. Mengharapkan hal ini justru akan membuatmu sakit hati ketika mendapati yang sebaliknya. Toh dari awal kau tahu bahwa setiap orang mempunyai cara pikir dan pendapatnya masing-masing. - Terimalah Keberadaan Mereka
Kamu boleh nggak suka dengan seseorang lantaran kau merasa sikapnya sangat mengganggu. Tapi apakah kau pernah memikirkan bahwa mungkin saja ada dari sikapmu yang sangat mengganggu bagi orang lain? Bisa jadi ada, tapi mereka sanggup memaklumi itu tiruana selama masih dalam batas kewajaran. Jadi, cobalah terima keberadaan mereka. Ingatlah bahwa tidak ada yang tepat di dunia ini, termasuk dirimu sendiri. - Jangan Paksa Orang Lain Untuk Berubah
Menerima keberadaan orang lain, semenyebalkan apapun mereka, bukan berarti kau mendapatkan mereka untuk kemudian mengubahnya menjadi yang kau mau. Menerima keberadaan mereka justru berarti kau mengubah dirimu sendiri untuk ludang keringh terbuka dan mendapatkan apa-apa yang bergotong-royong kurang berkenan di hatimu. Karena seringnya kita nggak sanggup menentukan untuk bertemu dan bekerja dengan orang yang ibarat apa, kita harus pandai-pandai membawa diri semoga tidak terbawa emosi. Perbedaan itu memang ada, dan nggak masalah. Kamu juga nggak harus menyukai mereka-mereka yang ketika ini nggak kau suka. Yang perlu kau lakukan hanyalah, mendapatkan keberadaannya.
Sumber : http://www.hipwee.com/tips/10-cara-yang-dapat -kamu-praktikkan-saat-menghadapi-orang-yang-menyebalkan/
Advertisement