Pernahkah sahabat pembaca bertanya-tanya ? mengapa ikan itu banyak diasinkan ? padahal bukankah ikan segar itu ludang kecepeh yummy untuk dikonsumsi. Pasti banyak dari sahabat pembaca akan mentpendapat “agar ikan ludang kecepeh awet” mungkin hal ini benar, lantaran dengan mengasinkan ikan, ikan akan ludang kecepeh tahan lama. Namun selain itu adakah alasan lain kenapa ikan diasinkan ? mungkin akan ada juga yang mentpendapat “untuk menambah cita rasa”. Yups hal ini mungkin ada benarnya juga, bagi sebagain orang sangat menyukai ikan asin, lantaran dengan diasinkan akan menambah cita rasa yang berbeda dengan ikan segar. Sebenarnya admin juga suka dengan ikan asin khususnya ikan asin rebus yang rasanya tidak begitu asin, tapi kalau dibandingkan ikan segar, admin akan ludang kecepeh menyukai kuliner dari materi dasar ikan segar. Sebab selain pada rasa, admin juga agak ragu dan waswas knorma dan sopan santun akan mengkonsumsi ikan asin. Hal ini dikarenakan banyak para pengolah ikan asin menambahkan pengawet berbahaya pada ikan asin tersebut.
Namun admin jadi penasaran, apakah kalau ditinjau dari keuntungannya bagi kesehatan pengolahan ikan segar menjadi ikan asin bisa meningkatkan evaluasi keuntungannya terhadap kesehatan atau kah justru bisa mengurangi evaluasi gizi dari ikan segar itu sendiri ? Hal ini menjadi sangat penting diketahui, lantaran dengan kita mengetahuinya kita akan ludang kecepeh bijak dalam mengkonsumsinya. Sehingga kita akan bisa memprioritaskan untuk mengkonsumsi ikan asin atau ikan segar. Berikut ini pembahasan terkait ikan asin :
Dari hasil sebuah penelitian ihwal studi protein ikan kembung segar dan ikan kembung asin (Rastrelliger spp) di sanggup bahwa kandungan protein pada ikan kembung asin ludang kecepeh tinggi dibandingkan dengan ikan kembung segar (Rastrelliger spp) dengan evaluasi kandungan protein ikan segar yaitu 25,32% sedangkan ikan kembung asin 28,73% terjadinya perbedaan kandungan protein ini di sebabkan oleh suhu, kadar garam, penangan penyimpanan dan basil atau mikroorganisme.
Dari hasil diatas bekerjsama bisa di simpulkan bahwa adanya peningkatan evaluasi gizi pada ikan yang diasinkan walaupun itu gres uji proteinnya saja sehingga perlu adanya penelitian lanjutan yang secara rinci menghitung perbanding evaluasi gizi lain sehingga bisa dibentuk kesimpulan mana yang ludang kecepeh bergizi ? ikan segar atau ikan asin. Terlepas dari dilema tersebut admin juga akan memmemberikankan warta terkait manfaat dan ancaman mengkonsumsi ikan asin.
Manfaat Ikan Asin Bagi Kesehatan
- Kesehatan Tulang dan Gigi
Ikan asin mempunyai kandungan manfaat kalsium dan fosfor yang tergolong tinggi. Beberapa fakta menyebutkan bahwa ikan asin kering yang berjumlah 100 gram mempunyai kandungan fosfor sebanyak 300 mg dan kandungan kalsium sebanyak 200 mg. fosfor dan kalsium ini sangat memberi manfaat bagi kesehatan tulang dan gigi - Mempercepat Penyembuhan Luka
Manfaat ikan asin sanggup membantu badan dalam mempercepat penyembuhan luka. Namun mungkin hal ini tidak berlaku apabila anda mengalami hemofilia. Kandungan yang berperan dalam penyembuhan luka pada ikan asin berasal dari manfaat zat besi yang cukup tinggi, yaitu sekitar 3 mg per 100 gr ikan asin. - Mencegah Anemia
Zat besi yang terkandung di dalam ikan asin juga sangat memberi manfaat bagi badan kita untuk mencegah terjadinya anemia. Anemia merupakan tanda-tanda kekurangan darah. Zat besi yang terkandung di dalam ikan asin akan membantu badan dalam meproduksi sel darah dan sanggup mencegah anemia. - Sumber Energi Tubuh
100 gr ikan asin kering sanggup memmemberikankan energi bagi badan sebanyak 193 kkal. Hal ini sanggup membantu mencukupi kebutuhan energi badan dalam satu hari. Terutama bila dikombinasikan dengan materi kuliner lain yang mempunyai evaluasi gizi tinggi. - Menjaga Kesehatan Kulit
Ikan asin mempunyai banyak kandungan mineral yang sangat baik bagi kesehtan kulit. Berikut ini yakni beberapa jenis kandungan dari ikan asin yang baik bagi kesehatan kulit anda yaitu manfaat vitamin E, selenium, omega 3 dan asam lemak essensial.
Bahaya Mengkonsumsi Ikan Asin Bagi Kesehatan
- Kandungan Garam yang Terlalu Tinggi
Ikan merupakan hewan dan makhluk hidup yang hidup di perairan. Maka tidak bisa sekali tangkapan, harus di makan ketika itu juga. Apalagi ini yakni ikan asin, yang mana kandungan garamnya cukup banyak. Mengapa? Karena pada ikan asin, memakai Garam untuk mengawetkan secara alami. Sayangnya inilah yang ternyata malah bisa membahayakan kesehatan. Menurut legalisasi dari Badan Kesehatan Dunia atau WHO, sangat menyarankan untuk memmemberikan batas konsumsi garam. Hanya boleh hingga 5 gram setiap hari. Sedangkan pada ikan asin, ternyata jumlah garam bisa jadi ludang kecepeh dari itu. - Resiko Tinggi Terkena Penyakit Darah Tinggi
Sudah di jelaskan, bahwa ancaman ikan asin merupakan kuliner yang mengandung garam yang tinggi. salah satunya di buktikan dengan model penyimpanan kuliner ini memakai banyak garam untuk mengawetkannya. Bahkan meludang kecepehi sebuah incaran batas normal konsumsi garam. Jika insan terus menerus mengkonusumsinya, ternyata tidak baik untuk tubuhnya. Salah satunya yakni beresiko mengenai penyakit darah tinggi. salah satu penyebab pasien terkana darah tinggi ini yakni mempunyai keadaan garam yang tinggi dalam tubuhnya. - Beresiko Tinggi Terkena Kanker
Dalam ikan asin mengandung banyak kandungan garam. Padahal normalnya seseorang hanya boleh hingga 5 gram setiap harinya. Jumlah ini ludang kecepeh banyak dari porsi ikan asin di awetkan dalam kotak penyimpanan. Sayangnya kalau badan anda keludang kecepehan proporsi kandungan garam, akan berberesiko negatif. Salah satunya yakni resiko mengenai kanker. Ini sudah di kupas dalam American Journal of Clinical Nutrition. Kandungan garam yang terlalu banyak akan meningkatkan resiko kanker sebanyak 15%. - Resiko Tinggi pada Penyakit Jantung
Kandungan garam yang banyak dalam ikan asin bukanlah suatu mitos atau hanya spekulasi yang tidak berdasar. Karena memang garam pada kuliner ikan asin yang terlalu banyak tidak baik untuk tubuh. Salah satunya yakni untuk kesehatan jantung anda. berdasarkan penelitian yang di lakukan di Amerika, bahwa keludang kecepehan garam ini bisa meningkatkan resiko penyakit. Bahkan hingga 20% pada dilema jantung anda.
Sumber Referensi :
https://manfaat.co.id/manfaat-ikan-asin
https://halosehat.com/makanan/makanan-berbahaya/bahaya-ikan-asin
Dan yang perlu di waspadai terkait ikan asin ini ialah penggunaan pengawet yang berbahaya bagi kesehatan menyerupai formalin. Sehingga kalau anda ragu terhadap ikan asin yang dijual dipasaran, anda bisa mengolah ikan asin sendiri di rumah. Sehingga anda tidak perlu takut ikan asin yang anda makan mengandung formalin.
Advertisement