Kandungan Gizi dan Manfaat Sawi Hijau -
Sayur satu ini merupakan sayuran yang bukan termasuk kesukaan admin ne.. bahkan admin termasuk anti dengan sayur sawi.. admin hanya mau makan sawi hanya jikalau ada di mie ayam saja, hehehe. Seludang keringhnya admin tidak suka dengan sayur sawi. Entah lantaran rasanya, baunya atau apalah itu admin juga kurang paham. Padahal kalau di lihat dari wujudnya yang sangat hijau itu tampaknya sawi sangat baik untuk kesehatan. Walaupun bergotong-royong sawi itu ada banyak jenisnya loh.. bahkan ada sawi yang rasanya pahit. Pengen tau ludang keringh jauh mengenai sayur sawi ini.. diberikut kita simak informsinya yang berhasil admin rangkum dari aneka macam sumber.
Sawi ialah sekelompok flora dari marga Brassica yang dimanfaatkan daun atau bunganya sebagai materi pangan (sayuran), baik segar maupun diolah. Sawi meliputi beberapa spesies Brassica yang adakala menyerupai satu sama lain. Di Indonesia penyebutan sawi biasanya mengacu pada sawi hijau (Brassica rapa kelompok parachinensis, yang disebut juga sawi bakso, caisim, atau caisin). Selain itu, terdapat pula sawiputih (Brassica rapa kelompok pekinensis, disebut juga petsai) yang biasa dibentuk sup atau diolah menjadi asinan. Jenis lain yang adakala disebut sebagai sawi hijau ialah sesawi sayur (untuk membedakannya dengan caisim). Kailan (Brassica oleracea kelompok alboglabra) ialah homogen sayuran daun lain yang agak berbeda, lantaran daunnya ludang keringh tebal dan ludang keringh cocok menjadi materi adonan mi goreng. Sawi sendok (pakcoy atau bok choy) merupakan jenis sayuran daun kerabat sawi yang mulai dikenal pula dalam dunia boga Indonesia. Sumber Wikipedia (https://id.wikipedia.org/wiki/Sawi )
Kandungan Gizi Sawi Hijau
Nama Bahan Makanan : Sawi Hijau
Nama Lain / Alternatif : Caisim / Caisin / Sawi Bakso
Banyaknya Sawi Hijau yang diteliti (Food Weight) = 100 gr
Bagian Sawi Hijau yang sanggup dikonsumsi (Bdd / Food Edible) = 100 %
Jumlah Kandungan Energi Sawi Hijau = 20 kkal
Jumlah Kandungan Protein Sawi Hijau = 1,7 gr
Jumlah Kandungan Lemak Sawi Hijau = 0,4 gr
Jumlah Kandungan Karbohidrat Sawi Hijau = 3,4 gr
Jumlah Kandungan Kalsium Sawi Hijau = 123 mg
Jumlah Kandungan Fosfor Sawi Hijau = 40 mg
Jumlah Kandungan Zat Besi Sawi Hijau = 1,9 mg
Jumlah Kandungan Vitamin A Sawi Hijau = 0 IU
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Sawi Hijau = 0,04 mg
Jumlah Kandungan Vitamin C Sawi Hijau = 3 mg
Khasiat / Manfaat Sawi Hijau : - (Belum Tersedia)
Huruf Awal Nama Bahan Makanan : S
Sumber Informasi Gizi : Berbagai publikasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia serta sumber lainnya.
Manfaat dan Khasiat Sawi Hijau
- Mencegah Kanker
Sawi mengandung sulforaphane yang juga bersifat antikanker. Sebuah publikasi pada Journal Og Nutrition pada 2004 mengatakan bahwa kandungan sulforaphane yang banyak pada golongan brassica (sawi-sawian) sangat akibattif untuk mencegah pertumbuhan sel kanker payudara. Dari beberapa hasil studi epedimelogi, diketahui bahwa mengonsumsi sayuran dari genus brassica sanggup menurunkan risiko dari beberapa jenis kanker, yaitu kanker payudara, prostat, ginjal, kolon, kandung kemih, dan paru-paru. Sawi juga mengandung fitokimia glukosinolat yang berguna untuk mencegah aneka macam penyakit, terutama kanker. Glukosinolat sanggup membantu mengurangi risiko penyakit kanker serta menjinakkan sel-sel kanker abnormal. Kandungan glukosinolat ini sanggup meningkatkan atau menurunkan tergantung proses pengolahan, mulai mencuci, memotong, sampai merebus. - Baik Untuk Diabetes
Satu cangkir rebus sawi hijau menyediakan sekitar 8 gram serat. The Dietary Guidelines for Americans merekomendasikan 21-25 g / hari untuk perempuan dan 30-38 g / hari untuk pria. Sawi hijau juga mengandung manfaat antioksidan yang dikenal sebagai alpha-lipoic acid, yang telah terbukti menciptakan kadar glukosa yang ludang keringh rendah, meningkatkan sensitivitas insulin dan mencegah oksidatif putus asa yang disebabkan perubahan pada pasien dengan diabetes. Studi asam alpha-lipoic juga mengatakan penurunan neuropati perifer dan atau neuropati otonom di diabetes. Dari catatan, kebanyakan studi telah memakai asam alpha-lipoic intravena dan tidak yakin apakah suplementasi ekspresi akan menjadikan manfaat yang sama. Sawi hijau yang mmeiliki kandungan serat dan kadar air yang tinggi, membantu mencegah sembelit, mempromosikan keteraturan membuang air besar dan mempertahankan kanal pencernaan yang sehat. - Menyehatkan Tulang
Asupan rendah vitamin K telah dikaitkan dengan resiko yang ludang keringh tinggi lantaran patah tulang. mengkonsumsi vitamin K ialah hal penting untuk kesehatan yang baik, lantaran bertindak sebagai pengubah protein matriks tulang, meningkatkan perembesan kalsium dan sanggup mengurangi ekskresi kalsium. Satu cangkir rebus sawi hijau memdiberikan 770 mikrogram vitamin K, yaitu ludang keringh dari 100% dari kebutuhan harian yang direkomendasikan. - Menyehatkan Kulit dan Rambut
Sawi hijau juga manis untuk kulit lantaran dikemas dengan manfaat vitamin A, nutrisi yang diharapkan untuk produksi sebum yang menciptakan rambut lembab. Vitamin A juga diharapkan untuk pertumbuhan tiruana jaringan tubuh, termasuk kulit dan rambut. Asupan manfaat vitamin C (satu cangkir rebus sawi hijau menyediakan ludang keringh dari 50% dari kebutuhan harian) yang dibutuhkan untuk membangun dan memelihara kolagen dan memdiberikan struktur pada kulit dan rambut. Kekurangan zat besi merupakan penyebab umum rambut rambut, namun hal ini sanggup dicegah dengan asupan masakan yang mengandung zat besi menyerupai hijau hijau. Kurang mendapat asupan zat besi yang cukup dalam makanan, juga sanggup menghipnotis seberapa efisien badan memakai energi. Sawi hijau merupakan sumber zat besi yang besar, menyerupai yang terdapat pada manfaat bayam, manfaat ikan tuna dan telur. - Membantu Tidur dan Suasana Hati
Kandungan kolin dalam sawi hijau merupakan nutrisi penting untuk membantu tidur, gerakan otot, berguru dan memori. Kolin juga membantu untuk mempertahankan struktur membran sel, membantu dalam transmisi impuls saraf, membantu dalam perembesan lemak dan mengurangi inflamasi. Folat juga ditemukan dalam kolin, yang sanggup membantu depresi dengan mencegah keludang keringhan homosistein dari pembentukan dalam tubuh. Keludang keringhan homosistein, akan mengganggu produksi hormon serotonin, dopamine, dan norepinephrine yang mengatur suasana hati, tetapi juga tidur dan nafsu makan.
Selain Manfaatnya diatas, kita perlu waspada juga dalam mengkonsumsi si sawi ini loh kawan.. lantaran sawi kurang baik bagi penderita ginjal, diberikut penjelasannya :
Sawi merupakan salah satu materi pangan yang banyak mengandung oksalat. Kandungan oksalat yang terlalu tinggi di dalam badan sanggup menimbulkan kristalisasi yang menjurus pada terbentuknya batu. Karena itu, mereka yang mempunyai gangguan terhadap ginjal sebaiknya menghindari konsumsi sawi yang berludang keringhan.
Kandungan oksalat sanggup menghambat perembesan kalsium di dalam tubuh. Kandungan vitamin C yang tinggi pada sawi juga akan mendorong terbentuknya oksalat di dalam tubuh.
Sawi juga mengandung goitrogen, yaitu senyawa yang sanggup menghambat fungsi kelenjar tiroid. Kelenjar tiroid berfungsi untuk menghasilkan hormon tiroksin dari materi baku mineral iodium. Terhambatnya fungsi kelenjar tiroid akan menimbulkan terjadinya goiter (gondok).
Menurut Cahanar dan Suhanda (2006), meskipun belum mempunyai data ilmiah secara pasti, proses pemasakan pada sawi sanggup menginaktivasi komponen goitrogen. Karena itu, tidak perlu khawatir mengonsumsi sawi, sepanjang materi tersebut telah dimasak sampai matang.
Nah bagaimana sehabis membaca isu mengenai si sawi hijau ini ? kalau admin si sehabis tahu begitu besar kandungan gizi dan manfaatnya, admin mulai kini akan mencoba mengkonsumsinya walaupun admin tidak begitu suka :)
Advertisement
